Thursday, November 27, 2014

Cara Merawat Jok Mobil

Salah satu yang dapat memberikan rasa nyaman pengemudi dan penumpang bila berada di dalam kendaraannya adalah kebersihan jok mobil. Jok mobil yang kotor dan bau mencerminkan bahwa si pemilik tidak peduli akan kondisi mobilnya. Jika Anda tidak ingin dicap sebagai pemilik mobil yang tidak peduli maka tidak ada salahnya Anda mulai membersihkan dan merawat jok mobil Anda. Merawat jok mobil sendiri tidaklah sesulit yang kita kira. Di bawah ini beberapa tips mudah merawat jok mobil Anda agar tetap bersih dan tidak bau.
 1.Bersihkan  secara berkala debu yang menempel pada jok dengan vacuum cleaner. 
 2. Bersihkan jok mobil Anda secara berkala. Hisaplah debu dan kotoran yang menempel dengan vacuum cleaner. Kemudian semprotkan cairan pembersih (pH netral) dengan campuran air, Anda bisa menggunakan sabun bayi dengan campuran air. Keringkan dengan lap bersih.
3. Jagalah kebersihan jok mobil Anda. Usahakan jangan sampai terkena noda makanan,minuman atau kotoran yang tidak bisa dihilangkan.
4. Jangan menyelipkan atau meletakkan makanan atau benda lain ke dalam jok karena berpotensi menyebabkan bau dan kerusakan pada jok mobil Anda.
5.Segera bersihkan komponen mobil yang terkena noda. Cukup dengan kain lap yang dibasahi air dan jangan pernah mencampurkan bahan kimia untuk membersihkan noda

Tuesday, November 18, 2014

TIP DAN CARA MERAWAT CAT MOBIL DAN MOTOR MENGKILAP DAN BERSIH

Jika Anda menginginkan cat motor tetap terlihat baru, berikut ini beberapa cara agar motor Anda tetap terlihat bersih. Berikut ini beberapa cara merawat cat motor Anda agar terlihat bersih dan mengkilap seperti baru.
Mencuci motor menggunakan sabun deterjen adalah salah satu penyebab cat pada motor Anda terlihat pudar.Karena sabun detergent banyak mengandung zat-zat kimia dan tentunya sangat keras sehingga merusak cat motor Anda.
Ada beberapa faktor penyebab pudarnya warna cat motor, antara terkena langsung sinar matahari dan seringnya menggunakan sabun berdeterjen ketika mencuci. Sinar matahari yang langsung mengenai motor akan mempercepat kerusakan warna bodi, sehingg terlihat kusam. Sementar deterjen (sabun colek atau sabun cuci)  mengandung bahan kimia yang dapat mempercepat kerusakan cat mator.
Kedua faktor penyebab kerusakan warna cat tersebut perlu dihindari agar penampilan motor kita senantiasa terlihat bersih, licin, dan  prima. Berikut beberapa cara (tips) yang perlu kita perhatikan  dalam merawat warna cat motor.
* Hindari parkir di bawah terik matahari
Sebaiknya kita memarkir motor di dalam ruangan, atau kalau terpaksa harus parkir di ruang terbuka, kita memilih tempat yang ada atapnya  agar sinar matahari tidak langsung mengenai motor. Juga perlu dihindari dari angin. Sebab debu yang bercampur panas terik matahari dapat mempercepat kerusakan lapisan pelindung cat/airbrush motor, sehingga warna menjadi kusam.
* Jangan mencuci motor dengan sabun.
Sabun colek mengandung zat kimia  yang mempunyai sifat kasar yang dapat menggores cat di permukaan bodi dan merusak cat motor. Gunakan shampo  khusus untuk mencuci motor. Shampo khusus motor mudah didapat di super market dengan harga yang relatif terjangkau. Saat mencuci motor gunakan spons lembut atau lap chamois agar terhindar dari ancaman goresan.
* Hindari air hujan
Air dengan tingkat keasaman tinggi dapat merusak warna cat motor. Air hujan mengandung tingkat keasaman yang tergolong tinggi, sehingga akan dapat mempercepat proses memudaran warna cat. Bahkan, air hujan juga bisa mempercepat proses korosi pada bagian logam, seperti  pada mesin.
Apabila terlanjut kena air hujan, sebaiknya kita cepat-cepat mencucinya dengan air bersih agar warna cat motor tetap terjaga dan awet.
* Hindari air garam
Selain air hujan, kita juga perlu menghindari motor dari air laut. Sebab air laut dapat merusak warna cat serta mengakibatkan bagian bodi motor terkena karat.

*Jangan terlalu sering menggunakan zat kimia
Selama ini kita sering menggunakan cairan zat kimia untuk mempercantik bodi motor. Hal ini memang cara mudah untuk mendapatkan kualitas penampilan yang lebih prima. Namun, ada baiknya kita jangan terlalu sering menggunakannnya karena secara perlahan bisa merusak warna cat. Cairan untuk mengilapkan warna tersebut akan mengikis lapisan cat bodi motor, sehingga warna akan menjadi kusam dan cat menjadi pudar.

Namun, hal yang tidak kalah pentingnya adalah dengan membawa motor ke bengkel peratawan (shop). Di sini kotoran-kotoran yang telah lama menempel di bodi motor, seperti bekas aspal dan kotoran yang mengeras bisa dibersihkan serta melakukan polishing yang bertujuan menghidupkan kembali warna cat.

Monday, November 17, 2014

TIPS/CARA MENCUCI MOBIL SENDIRI

Sesungguhnya tak ada tehnik spesial yang dibutuhkan dalam mencuci mobil, tetapi terdapat beberapa hal yang perlu anda cermati supaya nanti mobil anda dapat terus tampak mengkilap, kinclong serta dapat menjaga kerusakan pada bagian cat mobil, agar selalu awet. Cara membersihkan mobil sendiri untuk beberapa orang barangkali bakal terasa benar-benar malas lalu memilih jalan pintas untuk menyerahkan mobil pribadinya di tempat pencucian mobil rekomended. tetepi bila tidak ke cucian mobil ,kita bisa Mencuci mobil sendiri di rumah bila tidak dilakukan dengan cara yang benar, malah akan membuat cat tidak dapat berkilau kembali. Untuk itu ada hal yang perlu diperhatikan dalam mencuci mobil sebagai berikut :


1. Gunakan Selang yang Dapat Diatur Semprotannya
Menggunakan selang yang memiliki nozzle yang dapat diatur semprotannya akan membantu anda membersihkan kotoran dan partikel kasar lebih efektif sebelum mengelap mobil dengan shampoo.

2. Basahi Dahulu Seluruh Permukaan Luar Mobil dengan Air
Semprotkan air ke seluruh permukaan luar mobil untuk menghilangkan partikel kasar yang melekat pada permukaan mobil dan melarutkan kotoran halus yang menempel pada permukaan mobil.

3. Jangan Mengelap Debu atau Kotoran dalam Keadaan Kering
Mengelap debu atau kotoran yang melekat pada permukaan mobil dalam keadaan kering akan menimbulkan goresan pada cat mobil.

4. Gunakan Shampoo Khusus Mobil dengan pH Balance
Sabun cuci atau sabun pembersih lain mungkin tidak cocok untuk cat mobil. Gunakan shampoo khusus dengan pH (derajat keasaman) seimbang. Shampoo khusus mobil memang diproduksi khusus untuk mobil sehingga aman bagi cat mobil.

5. Cuci Roda dan Kolong Terlebih Dahulu
Roda dan kolong biasanya merupakan bagian yang paling kotor. Cucilah roda, pelek, spark board, suspensi, kaki-kaki, dan bagian kolong lainnya yang mungkin dapat dibersihkan. Untuk bagian-bagian ini, bilas segera setelah dicuci dengan shampoo. (Perhatian: jangan menggunakan spons atau kain lap yang telah digunakan membersihkan bagian ini, untuk mengelap kaca dan body mobil, gunakan spons atau kain lap yang lain untuk membersihkan body mobil).

6. Gunakan Spons Khusus yang Bersih
Gunakan spons khusus untuk mencuci mobil dan pastikan spons tersebut bersih. Jangan menggunakan sembarang spons, apalagi dari barang bekas seperti dari busa kasur bekas atau jok bekas. Jika Permukaan mobil cukup kotor, bilaslah spons berulang kali di sela-sela waktu mengelap mobil. Jangan meletakkan spons di lantai dan jangan sampai spons jatuh ke lantai. Jika spons jatuh ke lantai segera bilas dengan air bersih. Spons yang kotor mungkin mengandung partikel pasir yang dapat menggores cat mobil.

7. Cucilah Body Mobil dari Arah Atas ke Bawah
Cara yang baik mencuci body mobil adalah dari atas ke bawah. Hal ini akan menghindari bagaian yang sudah dibersihkan terkena air cucian yang masih kotor.

8. Cuci Mobil di Tempat yang Sejuk
Hindari mencuci mobil di bawah terik matahari untuk menghindari pengeringan yang terlalu cepat yang membuat kotoran yang terlarut oleh shampoo justru melekat lebih erat. Cucilah mobil di bawah tempat beratap, di tempat sejuk, pada pagi hari, atau pada sore hari.

9. Jangan Biarkan Air Shampoo Mengering
Air shampoo yang melekat pada cat mobil masih mengandung kotoran terlarut yang jika kering akan meninggalkan kerak yang sulit dihilangkan. Bilaslah sabun yang masih melekat di permukaan mobil sebelum mengering.

10. Keringkan Dengan Lap Chamois atau Micro Fiber

Gunakan lap chamois lembab atau micro fiber untuk mengeringkan body mobil yang sudah dibilas bersih. Menggunakan kain lap biasa membuat pengeringan tidak sempurna. Selama body mobil masih basah, partikel debu sangat mudah menempel di permukaan mobil dan akan terlihat jelas saat permukaan mobil kering.rtisement

Friday, November 14, 2014

MERAWAT SUSPENSI MOTOR

Peran suspensi sangatlah penting demi keselamatan pengendaranya, anda bisa merasakan kondisi kendaraan nyaman atau tidak, bahkan anda kadang bisa merasa kesakitan saat mengendarinya jika suspensi tidak bisa bekerja dengan normal. Selain itu fungsi dari suspensi sendiri juga menjaga kompenen roda agar tetap awet dan stabil terutama roda, bearing, juga komponen yang berdekatan dengannya.

Untuk merawat suspensi sepeda motor anda bisa melihatnya lebih dulu apakah harus dirawat atau masih layak, jika kendaraan yang dikendarai sudah tidak terasa nyaman atau kerja suspensi terasa keras, maka anda bisa membawanya ke bengkel atau ahli suspensi yang berpengalaman. Sesuai pengalaman yang pernah saya alami jika suspensi tidak normal bisa diakibatkan dari oli didalam sudah berkurang, gosong, juga tingkat kekentalannya menurun, maka sudah waktunya harus dibongkar dan diganti dengan oli yang baru sesuai standartnya kendaraan
Gambar suspensi

Tingkat kekentalan oli didalam shockbreker motor baik pada posisi shockbreker depan atau belakang ada waktu toleransinya. Maksudnya cairan oli ini bisa berubah kekentalannya dalam jangka waktu pemakaian lama. Sebaiknya ketika menginjak kilometer 40,000 km harus digantikan dengan oli shockbreker yang baru pada suspensi depan. Harganya pun relatif murah sekitar 20-50 ribu rupiah untuk sepasang suspensi/shockbreker depan. Sedang untuk suspensi belakang biasanya, pada suspensi standart bawaan pabrik motor unfixable(tidak bisa diperbaiki) maka sebaiknya diganti dengan yang baru ketika seal penahan oli telah bocor). Untuk part ini memang lebih mahal biaya yang dikeluarkan untuk menggantinya minimum 250 ribu untuk bebek dan berkisar hingga 1,5 juta untuk motor sport . Namun keseimbangan dan daya redam dapat kembali seperti motor baru, karena suspensi memegang peranan penting dalam hal kestabilan berkendara selain ban. Terutama ketika suspensi berkerja dalam kondisi motor membawa beban berat atau dari proses motor mulai jalan/ akselerasi, proses motor dalam kondisi kecepatan tinggi hingga akhir proses deselerasi/ tingkat penurunan kecepatan sampai motor berhenti.

Thursday, November 13, 2014

MERAWAT BAN MOBIL

Ban merupakan salah satu hal yang terpenting bagi kendaraan, ban juga dapat menentukan keselamatan bagi para pengendara. Jika Ban tidak dirawat dan diperhatkan dengan baik maka dapat membahayakan bagi pengemudinya.
Jika Anda memiliki kendaraan, mungkin kendaraan roda dua maupun mobil, ini saya mempunyai Tips Cara Merawat Ban  Agar Tetap Nyaman dan Juga Awet. Karena info tentang Si Karet Bundar ini akan dikupas habis.
Berikut beberapa tips untuk merawat ban :
1. Periksa tekanan angin dan kondisi fisik secara berkala.
2. Saat motor diparkir gunakan standard tengah untuk mengurangi tekanan pada ban pada posisi yang sama     diwaktu yang lama.
3. Hindari kontaminasi dengan cairan - cairan kimia yang merusak, oli dan bensin segera bersihkan dengan         air dan sabun jika terkena cairan tersebut.
4. Hindari kontak dengan sinar matahari dengan waktu yang lama karena akan membuat karakter karet ban        berubah.
5.  Penggunaan Ban Tubles wajib dipasang pada pelek yang dikhususkan untuk ban tubles juga. Begitu juga        dengan Ban yang memakai ban dalam harus dipasang di pelek Ban yang khusus untuk Ban yang ada ban      dalamnya. Karena jika pada jenis ban yang memakai ban dalam jika dipasang pada pelek tubeles, akan        menyebabkan berkurangnya tekanan angin pada ban. Begitu juga jika Anda memilih untuk menggunakan      pelek ban jenis tubles, tetapi memaksa untuk menggunakan ban dalam maka akan menyebabkan Si karet      bundar setiap saat mudah meledak, hal ini dikarenakan pada kecepatan tinggi panas udara dalam ban            akan cepat naik.
6. Jangan lupa perhatikan kondisi Ban yang Anda gunakan pada kendaraan Anda, apa sudah mulai hilang         coraknya atau tidak. Karena jika sudah hilang ban akan licin dan mudah tergelincir.
7. Pada pemasangan ban dalam kita harus menyesuaikan dengan jenisnya dengan ban luar yang digunakan.       Dan usahakan untuk menggunakan ban dalam dan ban luar yang semerek.
8. Demi keamanan, ganti ban yang sudah melewati batas TWI.

Tuesday, November 11, 2014

TIPS MERAWAT RADIATOR


RADIATOR

Fungsi radiator adalah sebagai penampung utama dan tempat cairan didinginkan, maka kondisi radiator harus selalu terjaga dengan baik. Usahakanlah untuk selalu menjagakebersihan radiator baik luar maupun dalam. Pada bagian luar radiator terdapat kisi-kisi yang merupakan jalur mengalirnya angin. Jika kisi-kisi radiator tersebut tersumbat kotoran, bisa dipastikan bahwa volume angin yang mengalir akan berkurang, sehingga proses pendinginan menjadi kurang efektif atau maksimal. Cara untuk membersihkannya, Anda bisa mengunakan kuas halus atau semprotan air yang bertekanan rendah agar jangan sampai membengkokan kisi-kisi radiator yang sangat tipis tersebut.
Pembentukan karat adalah hal yang yang sering terjadi pada bagian dalam radiator yang sudah punya umur. Karat itu sendiri dapat menghambat sirkulasi sistem pendingin atau bahkan melumpuhkannya. Agar tidak terjadi seperti itu, lakukanlah pengurasan secara berkala, setidaknya setahun sekali. Proses ini bisa Anda lakukan sendiri, atau kalau tidak mau repot bisa diserahkan pada  bengkel spesialis yang menangani radiator, terutama jika terjadi kebocoran.
Nah, jika Anda mempunyai keinginan untuk melakukan pengurasan radiator sendiri, simak langkah-langkah berikut ini:

  1. Jangan membuka tutup radiator pada saat mesin dalam keadaan panas karena sangat berbahaya.
  2. Hati-hati membuka tutup kran pembuangan radiator yang umumnya terbuat dari plastic karena sering patah, untuk itu sebelum melakukan pengurasan ada baiknya Otomania mempersiapkan tutup kran pembuangan yang baru untuk berjaga-jaga, terutama pada kendaraan yang sudah lama tidak melakukan kuras radiator.
  3. Siapkan semua keperluan seperti tang, kain, obeng, cairan coolant, sikat botol, ember & gayung yang bersih dll. apabila menggunakan selang periksa kondisi kebersihan selang dengan demikian lumut & kotoran yang ada dalam selang tidak masuk kedalam radiator karena dikuatirkan dapat menyumbat celah radiator.
  4. Mesin dalam keadaan mati & dingin, tuas perseneling pada posisi netral dan rem tangan dalam keadaan aktif atau terangkat.
  5. Langkah awal, pastikan mesin mobil Anda berada dalam kondisi dingin.
  6. Lalubukalah penutup pembuangan cairan yang lokasinya terdapat pada bagian bawah radiator lalu simpan penutup tersebut di tempat yang aman dan Anda ingat agar tidak lupa.
  7. Setelahseluruh cairan sudah terkuras, tutuplah kembali hingga rapat. Kemudian bukalah penutup utama pada bagian atas radiator, lalu tambahkan cairan penguras atau Radiator Flush (jika ada) dan tambahkan air bersih hingga penuh. Setelah itu biarkan penutup utama terbuka untuk mengurangi tekanan yang terlalu tinggi saat pemanasan mesin.
  8. Nyalakan mesin mobil Anda kemudian biarkan menyala hingga mencapai temperatur operasional atau sekitar 10 sampai 15 menit saja. Perlu diketahui, selama proses pemanasan berlangsung ketinggian air didalam radiator dapat saja menurun. Untuk itu Anda dapat melakukan penambahan. Untuk mempercepat sirkulasi air dan merontokan kotoran atau karat yang melekat pada dinding jalur sirkulasi, Anda dapat menginjak pedal gas secara perlahan dengan putaran mesin sekitar 1.000 – 1.500 rpm.
  9. Setelah mencapai suhu operasional, matikanlah mesin lalu biarkan dingin kembali. Setelah dingin, buka kembali penutup pembuangan radiator dan biarkan mengalir keluar seluruhnya.
  10. Pada tahap ini, dengan kondisi kedua penutup terbuka, alirkan air kembali air bersih kedalam radiator hingga air yang keluar pada bagian pembuangan terlihat bersih.
  11. Setelahitu tutup kembali penutup pembuangan radiator hingga rapat dan isikan air bersih atau cairan pendingin (Radiator Coolant), atau keduanya hingga penuh, kemudian tutup kembali dengan rapat.
  12. Perhatikan volume cairan dalam radiator selama beberapa hari pemakaian pertama, dan tambahkan bila berkurang. Jika masih terus berkurang, ada kemungkinan terjadi kebocoran. Untuk itu periksakan mobil Anda pada bengkel radiator.

Monday, November 10, 2014

TIPS MERAWAT TRANSMISI OTOMATIS MOBIL


Tip merawat transmisi otomatis mobil

Banyak mitos mengatakan dikalangan para pecinta otomotif bahwa menggunakan mobil matic itu memerlukan biaya yang mahal untuk perawatan serta belum banyak bengkel mobil yang dapat memperbaiki, pendapat ini ada benarnya melihat belum banyak bengkel yang bisa memperbaiki transmisi matic.
Ini yang menjadi sebab mengapa banyak orang masih takut untuk menggunakan mobil matic padahal jika kita lihat dari segi penggunaannya mobil matic lebih enak digunakan bagi pengguna jalan ibu kota yang sudah pasti terkena kemacetan, karna anda tidak harus pegal menginjak pedal kopling.
Mengendarai mobil menggunakan transmisi otomatis memang mudah. Kita tak perlu menginjak pedal kopling yang membuat kaki kiri cepat lelah. Apalagi dalam kondisi macet, bisa dibayangkan betapa tersiksanya mengemudi dengan kaki yang pegal-pegal. Mobil bertransmisi otomotis tersebut memang bisa disebut solusi. Namun kita dituntut tetap perlu mengenal petunjuk mengemudikannya secara benar.

Berikut ini tips agar mobil transmisi otomatis anda dalam kondisi terawat :

1. Sesuaikan dengan pelumas yang di pergunakan  dengan spesifikasi yang disaratkan pabrikan kenderaan         tersebut . gunakan pelumas  khusus transmisi yang di kemasannya ditandai dengan tulisan ATF (Automatic     Transmission Fluid).
2. Periksa secara rutin tabung penyimpanan oli transmisi otomatis, tidak boleh kekurangan ataupun kelebihan     dengan melihat tanda minimal dan maksimal. Bila kekurangan oli, berakibat transmisi kurang terlumasi           dengan baik, sehingga timbullah gesekan yang bisa menyebabkan kerusakan. Bila kelebihan, biasanya           akan timbul efek mobil akan terasa berat dalam berakselerasi.
3. Perhatikan dengan serius jadwal penggantian oli harus sesuai buku petunjuk. Biasanya penggantian oli           dilakukan setiap 40.000 km, namun ada juga yang mengganti oli pada jangka waktu 20.000 km-30.000       km.
4. Pindahkan tuas transmisi ke posisi N apabila mobil berhenti di traffic light untuk mencegah keausan.              Jangan menggunakan D sambil menginjak pedal rem. Hal itu akan mempercepat keausan komponen yang       berhubungan dengan sistem atau kerja transmisi otomatik. Pada saat memarkir kendaraan, injaklah pedal       rem dan tarik rem tangan. Lalu pindahkan posisi tuas transmisi ke P agar roda terkunci aman, kemudian         matikan mesin.
5. Bila terjadi kerusakan, harus diakui bahwa transmisi otomatis perawatannya lebih sulit dibanding manual         dan tidak semua bengkel bisa menanganinya. Jadi untuk lebih jelasnya lebih baik periksa langsung pada         bengkel transmisi khusus yang menangani transmisi otomatis atau bengkel resmi ATPM.
6.Terakhir gunakan pelumas khusus transmisi otomatis berkualitas persembahan Pennzoil yakni ATF II E.         Pelumas ini diformulasikan khusus untuk memenuhi kebutuhan spesifikasi transmisi otomatis modern.
    ATF II E memberikan perlindungan terhadap oksidasi temperatur tinggi yang lebih baik, friksi pada               perpindahan gigi yang lebih stabil, dan perlindungan pada temperatur rendah yang sangat baik.

Tuesday, November 4, 2014

Busi



          BUSI

Fungsi :    Meloncatkan bunga api listrik melalui elektrodanya

Nilai panas

Nilai panas busi adalah :  Suatu index yang menunjukan jumlah panas yang dapat dipindahkan busi
Kemampuan busi menyerap dan memindahkan panas tergantung pada bentuk kaki insulator
Nilai panas busi harus sesuai dengan kondisi operasi mesin

 
           Gbr : Busi panas
-          Luas permukaan insulator lebih besar
-          Banyak menyerap panas
-          Lintasan pemindah panas panjang,



  



                    

                Gbr   Busi dingin

   
 Busi dingin

-          Luas permukaan isolator kecil
-          Sedikit menyerap panas
-          Lintasan pemindah panas pendek
 akibatnya pemindahan panas sedikit






Permukaan muka busi
 Normal
     Isolator berwarna kuning atau coklat muda Puncak isolator bersih, permukaan rumah isolator kotor berwarna coklat muda atau abu-abu
-          Kondisi kerja mesin baik
-          Pemakaian busi dengan nilai panas yang tepat